Visualsulutnews UPP LIKUPANG BERSAMA DISHUB DAERAH PROV. SULUT TERJUN LANGSUNG KE LAPANGAN MEMBANTU KORBAN BENCANA BANJIR DI MANADO
Salah satu Unit Pelaksana Teknis (UPT) di lingkungan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan yakni Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan (UPP) Kelas III Likupang yang berada di Kabupaten Minahasa Utara terjun langsung ke lapangan membantu korban bencana banjir di Kota Manado - Sulut. Hal ini sebagai salah satu bentuk kepekaan terhadap setiap kejadian bencana alam yang terjadi di sekitar wilayah kerja.
Kepala UPP Kelas III Likupang, Moh. Qowi menyebutkan pihaknya langsung mendirikan posko bantuan pasca terjadinya bencana hari Jumat kemarin. Posko tersebut dipimpin langsung oleh dirinya beserta jajarannya yang langsung menuju ke beberapa titik lokasi musibah bsnjir.
Qowi menjelaskan salah satu tujuan didirikannya posko bantuan bencana tersebut adalah untuk mempercepat segala bentuk gerakan bantuan untuk para korban bencana di Kota Manado dan sekitarnya.
Adapun saat ini pendistribusian bantuan tersebut berupa Natura (beras, mie instant, minyak kelapa, telur, pembalut wanita dan air mineral serta kebutuhan anak-anak seperti popok balita, biskuit dan susu ke lokasi-lokasi yang terdampak banjir parah di Kota Manado yaitu Kelurahan Bailang.
Penyaluran dilakukan bekerja sama dengan Dinas Perhubungan Daerah Prov Sulut dan penyaluran bantuan tersebut, langsung diterima oleh tokoh masyarakat terdampak melalui ketua Posko bantuan masing-masing seperti Posko Gereja GMIM Getsemani Bailang dan Pondok Pesantren Assalam Manado.
Qowi disela-sela penyerahan bantuan menyampaikan bahwa semoga apa yang telah dibantu, dapat meringankan beban hidup para korban banjir.
“Kami juga keluarga besar UPP Kelas III Likupang turut prihatin dan berharap masyarakat terdampak banjir bisa segera pulih, bangkit dan beraktivitas seperti semula.
Bapak Kadishub Daerah Prov Sulut pun mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas kegiatan peduli banjir yang dilakukan UPP Likupang bersama Dishub Daerah Prov. Sulut.
Kiranya kegiatan kali ini mampu meringankan beban para korban banjir.
NATAN